LINTAS DAPUWA

Headlines News :
Home » » MAHASISWA ASAL PAPUA YANG BARU TERANSFER DARI JERMAN KE INDONESIA DITEMUKAN TAK BERNYAWA

MAHASISWA ASAL PAPUA YANG BARU TERANSFER DARI JERMAN KE INDONESIA DITEMUKAN TAK BERNYAWA

Written By Unknown on Jumat, 26 Agustus 2016 | 10.05.00

SALATIGA,Bintang dapuwamo.com, Waspdalah Mahaiswa papua di pulau
Foto: Emelius Aim di kamar jenaza (RSUD) Kota Salatiga.

Jawa karena kita adalah Ujung Tombak oleh Kolonilisme sehingga pada saat ini tanggal 24 Agustus 2016, Mahasiswa asal Mimika Kampung Kecil Jila Tembagapura, Emelius Aim ( 20) telah ditemukan tak bernyawa di depan lapangan Arena Futsal pukul 04:00 WIB Salatiga, Jawa Tengah. Emelius Aim Mahasiswa Hubungan International ( HI) Salah satu Universitas Berlin, Ibu Kota Jerman Timur.

Aim baru melakukan teransfer dari Berlin ke Indonesia di Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga Jawa tengah.Dia diterima di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Komunikasi Jurusan Hubungan International. Menurut informasi di Tempat Kejadian Perkara ( TKP), Polisi baru tibah setelah mendapatkan laporan adanya Jenaza tergelendang di depan pintu masuk Arena Futsal Salatiga.
 Kemudian informasi yang diperoleh pihak penjaga Arena Futsal, bahwa tidak ada gejalah atau ketabrakan di depan pagar ini. Kami juga punya saatpam 24 jam, tapi kok tibah – tibah ada Jenaza? Menurut Ibu yang menjaga lapangan tersebut. Bukti lain yang tidak membuktikan adanya kecelakaan adalah Motor yang digunakan Jenaza tidak ada kerusakan atau lecet dari kecelakaan.

Benar, penulsi media telah melihat bahwa Sepeda Motor Milik salah satu rental di Salatiga yang digunakan korban meninggal tidak ada kerusakan sama sekali. Selain itu, jam 24 :00 WIB di Kontrakan Puncak Papua dan saat itu kondisi si korban sehat dan cerita seperti biasanya. Jenaza Almahrum dilarikan ke rumah sakit umum ( RSUD) Kota Salatiga untuk dan proses pengiriman diurus hingga penghormatan terkahir pada pukul 12:00 WIB dan dilanjutkan melalui Bandar Udara Ahmad Yani Semarang jam 13:00 WIB.

Menurut informasi, jam 17:00 WIB akan diterbangkan melalui Garuda Indonesia hingga besok pagi akan tibah di Timika, kampong halamannya. Menurut informasi, hingga sore tadi pihak keluarga tidak menghubungi dan tlp dinonaktifkan seketika mendengar kabar anaknya meninggal dunia tanpa sebab.

Kami sedang dalam penyelidikan tetapi dari kejadian – kejadian sebelumnya bisa kita gambarkan siapa dibalik meninggalnya Mahasiswa Pindahan Jerman yang sangat cerdas ini. Pada hari Selasa, Hari terakhir Orientasi Mahasiswa Baru ( OMB) yang diselenggarahkan oleh Universitas Kristen Satya Wacana ( UKSW), Almahrum ikut dalam kegiatan tersebut hingga kemarin ( 23/08/2016) hari terakhir dan pada pagi hari jam 04:00 WIB ditemukan wayat. Pihak penyelenggarah ( Panitia) OMB juga ikut menengok jenaza di RSUD dan menyampaikan duka citanya.

Emelius Aim ,dengan Bahasa Inggris yang paling mahir, menurutnya, kuliah di Indonesia jurusan HI akan mudah dan sangat mendorong saya akan selesai dalam waktu dekat. Sesaat diskusi dengan Almahrum terkait pemindahan study-nya dari Jerman ke Indonesia, menurutnya Mahasiswa asal Papua di Jerman khususnya Berlin sedang terlantarkan oleh Pemda yang mengirim ke sana.
Kami disana sedang melanda masalah biaya study. Kami hanya dikrim dan dibiarkan tanpa memperhatikan kaitannya dengan biaya baik itu Pemprove atau Pemda Papua. Sehingga Kawan – kawan saya di Jerman setiap saat bekerja sambil kuliah. Hal ini mendorong saya untuk berkeinginan lanjut di Indonesia.

 Demikian informasih sekitar meninggalnya Mahasiswa Asal Papua, Emelius Aim yang kesekian kalinya di Pulau Jawa. Semoga kawan – kawan memberikan tanggapan yang logis demi memastikan meninggalnya Aim.

Sekian terkait informasi yang saya sampaikan atas perginya Emelius Aim, Mahasiswa Papua asal Timika- Papua. 

Pewarta : Ernes Tabuni

Editor : By Jhon Dumupa/BD..
Share this post :

Posting Komentar

 
Support : tabloidjubi | papualive | suarawiyaimana
Copyright © 2011. BINTANGDAPUWAMO - All Rights Reserved
Template Created by papuabaratprov Published by merdeka
Proudly powered by Blogger